JAKARTA TIMUR, 16 Oktober 2025 – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Bekasi, tepatnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Sebuah mobil sedan mengalami insiden setelah menabrak dan tersangkut di atas separator beton jalan. Diduga kuat, kecelakaan ini dipicu oleh kondisi lingkungan, yaitu lampu penerangan jalan umum (PJU) yang mati total di lokasi tersebut, yang membuat jarak pandang sopir sangat terbatas.
Kronologi dan Kondisi Sopir
Kejadian berlangsung pada dini hari ketika kondisi lalu lintas tidak terlalu ramai, namun kondisi jalan sangat gelap.
- Penyebab Utama: Sopir sedan, yang diidentifikasi berinisial R, mengaku tidak melihat keberadaan separator beton yang memisahkan jalur karena penerangan jalan mati. Dalam kondisi gelap gulita, ia tidak sempat mengerem atau menghindar.
- Dampak Fisik: Mobil sedan tersebut naik dan tersangkut di atas separator beton hingga mengalami kerusakan di bagian bawah dan depan.
- Korban: Meskipun terjadi benturan keras, sang sopir hanya menderita luka ringan dan segera mendapatkan pertolongan pertama dari warga dan petugas kepolisian yang tiba di lokasi.
Petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi mobil yang tersangkut menggunakan mobil derek.
Sorotan terhadap Pemeliharaan Infrastruktur
Insiden ini kembali menyoroti pentingnya pemeliharaan infrastruktur publik, khususnya lampu penerangan jalan. Kondisi PJU yang mati di jalur cepat atau jalur dengan pembatas permanen sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan, terutama pada malam hari atau dini hari.
Pemerintah Daerah diminta untuk segera menindaklanjuti laporan atau temuan mengenai lampu jalan yang tidak berfungsi guna memastikan keselamatan dan keamanan pengguna jalan di seluruh wilayah.