Kasatgas Damai Cartenz, Kombes Faizal Rahmadani, telah mengakui bahwa ada empat anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) terkait kasus pembunuhan aktivis perempuan, Michelle Kurisi Ndoga.
Keempat anggota KNPB yang masuk dalam DPO tersebut identifikasi dengan inisial KW, JW, DW, dan K. Sebelumnya, tiga anggota KNPB telah ditangkap oleh Satgas Gakkum Damai Cartenz atas dugaan keterlibatan dalam pembunuhan Michelle Kurisi, yang jasadnya ditemukan di Distrik Koloak Atas, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, pada 28 Agustus lalu.
Kombes Faizal menjelaskan bahwa ketiga anggota KNPB yang telah ditangkap adalah PM, AW, dan RK alias RM. Penangkapan dimulai dengan tertangkapnya PM pada Kamis (5/10/2023) di Wamena dan kemudian diperluas hingga berhasil menangkap para pelaku lainnya.
Dalam penjelasannya, Kombes Faizal mengungkapkan bahwa hasil visum dan autopsi tidak menunjukkan tanda-tanda korban ditembak, melainkan korban dibunuh dengan menggunakan benda tajam. Korban, Michelle Kurisi, tewas akibat ditikam dengan pisau dan dipukul pada kepalanya menggunakan kayu.
Pembunuhan ini direkam oleh para pelaku dan disebarluaskan melalui media sosial, khususnya di Facebook, sehingga video pembunuhan tersebut menjadi viral. Video tersebut menampilkan korban awalnya diinterogasi oleh para pelaku dan kemudian diperlihatkan tengah meregang nyawa di semak-semak dengan tubuhnya bersimbah darah di bagian dada.
Para tersangka dalam kasus ini akan dihadapkan pada Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, bersamaan dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan Pasal 354 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian seseorang. Ancaman hukuman yang mungkin adalah hukuman mati atau pidana penjara seumur hidup, sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
Kasus ini menunjukkan tingkat kekejaman yang tinggi dan menjadi sorotan di media sosial karena rekaman video pembunuhan yang viral. Pemerintah dan lembaga penegak hukum terus berupaya untuk mengungkap dan mengadili para pelaku kejahatan serius seperti ini untuk memastikan keadilan dan keamanan di daerah tersebut.