Bantuan Hukum
No Result
View All Result
Sabtu, 22 November 2025
  • Login
  • Home
  • Penipuan dan/atau Penggelapan
  • Pencurian & Perampokan
  • Pencabulan & Kekerasan Seksual
  • Perjudian
  • Penganiayaan & Pengeroyokan
  • Pembunuhan
  • Kontak
Free Konsultasi 7/24
Bantuan Hukum
  • Home
  • Penipuan dan/atau Penggelapan
  • Pencurian & Perampokan
  • Pencabulan & Kekerasan Seksual
  • Perjudian
  • Penganiayaan & Pengeroyokan
  • Pembunuhan
  • Kontak
No Result
View All Result
Bantuan Hukum
No Result
View All Result
Home Kebakaran

Setelah Plumpang, Kilang Pertamina Kembali Terbakar: Dimana Evaluasi?

by bantuan
2 Oktober 2025
in Kebakaran
132 1
0
Setelah Plumpang, Kilang Pertamina Kembali Terbakar: Dimana Evaluasi?
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Kebakaran yang melanda kilang minyak Pertamina Refinery Unit (RU) II Dumai, Riau, pada Kamis (2/10) malam kembali mengguncang kepercayaan publik terhadap sistem keselamatan objek vital nasional. Ledakan keras disertai kobaran api besar membuat warga sekitar panik, dan banyak yang segera dievakuasi. Peristiwa ini sontak mengingatkan publik pada tragedi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, pada Maret 2023 lalu yang menewaskan sedikitnya 33 orang dan menghanguskan puluhan rumah warga.

Kala itu, Pertamina berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap standar keselamatan, termasuk penataan ulang kawasan depo yang berdampingan langsung dengan pemukiman padat. Bahkan pemerintah sempat merencanakan relokasi Depo Plumpang atau permukiman warga di sekitarnya demi mencegah tragedi serupa. Namun, lebih dari satu tahun berselang, kebakaran kembali terjadi di fasilitas Pertamina lain. Peristiwa di Dumai ini menimbulkan pertanyaan besar: sejauh mana evaluasi itu benar-benar dijalankan?

Kebakaran di Dumai memang berbeda karakter dengan Plumpang. Jika Plumpang rawan karena lokasinya menempel dengan kawasan hunian, kilang Dumai adalah fasilitas pengolahan minyak berskala besar. Namun, esensinya sama: terjadi kebakaran di infrastruktur energi yang seharusnya dijaga dengan standar keamanan internasional. Dengan status sebagai objek vital nasional, kilang dan depo Pertamina semestinya mendapat perhatian khusus dalam aspek modernisasi peralatan, pelatihan sumber daya manusia, hingga manajemen risiko kebakaran.

Pengamat energi dan kebijakan publik menilai, kasus Plumpang semestinya menjadi momentum perbaikan besar-besaran, bukan sekadar menghasilkan laporan evaluasi formal. Sayangnya, pola yang terlihat justru berulang: setiap terjadi kebakaran, publik hanya disuguhi pernyataan “investigasi akan dilakukan”, “keselamatan adalah prioritas”, dan “kami mohon doa serta dukungan.” Setelah itu, kasus seolah menguap dari pemberitaan tanpa ada tindak lanjut transparan.

“Kalau evaluasi hanya berhenti di rapat dan laporan internal, hasilnya mudah ditebak: kebakaran tetap berulang. Yang dibutuhkan adalah langkah nyata berupa peremajaan kilang tua, penguatan sistem deteksi dini, serta keterbukaan hasil investigasi kepada publik,” tegas seorang pakar energi.

Masalah transparansi memang krusial. Hasil investigasi kebakaran Plumpang, hingga kini, belum sepenuhnya dipublikasikan secara detail kepada masyarakat. Akibatnya, publik sulit menilai sejauh mana Pertamina benar-benar memperbaiki sistem keamanannya. Pola yang sama kembali muncul di Dumai: investigasi dijanjikan, tetapi hasil akhirnya masih tanda tanya. Padahal, risiko yang ditanggung masyarakat sekitar tidak kecil, mulai dari ancaman keselamatan jiwa hingga kerugian materi akibat dampak kebakaran.

Kebakaran berulang juga menimbulkan kerugian lebih luas: gangguan terhadap pasokan energi nasional, potensi melonjaknya biaya operasional, hingga merosotnya kepercayaan publik terhadap Pertamina sebagai pengelola energi negara. Dalam jangka panjang, citra Indonesia di mata investor global juga bisa tercoreng jika keamanan infrastruktur energi dianggap tidak terjamin.

Kini publik menuntut kejelasan. Evaluasi seharusnya bukan hanya jargon yang diulang setiap kali terjadi musibah. Evaluasi berarti tindakan nyata: memperbarui teknologi, meningkatkan pengawasan, memperketat SOP, melatih SDM dengan simulasi rutin, dan memastikan hasil investigasi dibuka kepada masyarakat. Tanpa langkah nyata, kebakaran kilang Pertamina tidak lagi bisa dianggap musibah semata, melainkan cerminan kegagalan sistemik dalam tata kelola industri energi nasional.

Dari Plumpang ke Dumai, deretan kebakaran ini menjadi pengingat pahit bahwa janji evaluasi tanpa implementasi hanyalah formalitas. Pertanyaannya kini: apakah Pertamina dan pemerintah akan terus menunggu musibah berikutnya, atau berani mengambil langkah konkret agar “kilang terbakar lagi” tidak menjadi headline rutin di masa depan?

Berita Terkait

Kebakaran Hanguskan Satu Unit Rumah di Merauke, Kerugian Ditaksir Rp200 Juta

Kebakaran Hanguskan Satu Unit Rumah di Merauke, Kerugian Ditaksir Rp200 Juta

5 November 2025
Api Misterius Hanguskan Rumah Hakim Tipikor Medan, Khamozaro Waruwu Tegaskan: Saya Tak Akan Mundur!

Api Misterius Hanguskan Rumah Hakim Tipikor Medan, Khamozaro Waruwu Tegaskan: Saya Tak Akan Mundur!

5 November 2025
Kebakaran Hebat di Balikpapan: Dua Gudang Bahan Ludes, Satu Warga Luka Bakar

Kebakaran Hebat di Balikpapan: Dua Gudang Bahan Ludes, Satu Warga Luka Bakar

5 November 2025
Musibah Kebakaran di Tanjungsari Sumedang: 10 Ribu Ekor Ayam Broiler Hangus Terpanggang

Musibah Kebakaran di Tanjungsari Sumedang: 10 Ribu Ekor Ayam Broiler Hangus Terpanggang

4 November 2025
Kebakaran Villa di Kertasari, Kabupaten Bandung: Satu Korban Meninggal Dunia

Kebakaran Villa di Kertasari, Kabupaten Bandung: Satu Korban Meninggal Dunia

4 November 2025
Rumah Makan di Jalan Kaliurang Yogyakarta Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

Rumah Makan di Jalan Kaliurang Yogyakarta Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah

3 November 2025

Berita Populer

  • Profil Hamdan, SH.M.Kn: Pengacara dan Konsultan Hukum Berpengalaman

    Profil Hamdan, SH.M.Kn: Pengacara dan Konsultan Hukum Berpengalaman

    155 shares
    Share 62 Tweet 39
  • Remaja 16 Tahun Ditetapkan Tersangka Setelah Kebakaran Kios Lele, Dua Anggota Keluarga Tewas di Bogor

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Aksi Bejat di Trenggalek: Siswi SMK Dipaksa Threesome oleh Dua Pria

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Menyoroti Fatwa dan Boikot Produk Israel: Perspektif dari Majelis Ulama Islam (MUI)

    153 shares
    Share 61 Tweet 38
  • Truk Bermuatan Bata Tabrak 7 Motor di Jakarta Selatan

    153 shares
    Share 61 Tweet 38

Recent News

Pengeroyokan di Jalan Veteran: Polisi Berhasil Identifikasi Pelaku Utama

Pengeroyokan di Jalan Veteran: Polisi Berhasil Identifikasi Pelaku Utama

21 November 2025

Kategori

  • Bantuan Hukum
  • Kebakaran
  • Kecelakaan
  • Kecelakaan Lalu Lintas
  • Kondisi Lalu Lintas
  • Nasional
  • Pembunuhan
  • Pemerasan
  • Pencabulan & Kekerasan Seksual
  • Pencurian & Perampokan
  • Penganiayaan & Pengeroyokan
  • Penipuan dan/atau Penggelapan
  • Perjudian
  • Politik

Informasi

  • Beranda
  • Pasang Iklan
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
Bantuan Hukum

Bantuanhukum.co.id digagas untuk memberikan edukasi dan pencerahan kepada masyarakat tentang dunia hukum di Indonesia

© 2023 Bantuanhukum.co.id

  • Beranda
  • Penipuan dan/atau Penggelapan
  • Penganiayaan & Pengeroyokan
  • Pembunuhan
  • Pencabulan & Kekerasan Seksual
  • Perjudian
  • Kecelakaan Lalu Lintas
  • Pencurian & Perampokan

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In