Jalur utama Pantura (Pantai Utara Jawa) kembali menjadi saksi bisu kecelakaan maut yang melibatkan kendaraan besar. Pagi hari ini, Rabu (9/10/2025), sebuah truk kontainer mengalami kecelakaan tragis di wilayah Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu lainnya dalam kondisi kritis.
Kronologi Kecelakaan Fatal
Insiden ini terjadi ketika truk kontainer yang melaju di jalur Pantura tiba-tiba oleng ke kanan dan melampaui batas marka jalan, hingga masuk ke jalur yang berlawanan arah.
- Oleng dan Masuk Jalur Lawan Arah: Truk kontainer berukuran besar tersebut diduga hilang kendali, menyebabkan oleng hebat dan memaksa masuk ke jalur yang seharusnya digunakan oleh kendaraan dari arah berlawanan.
- Tabrakan Keras: Pada saat yang bersamaan, sebuah minibus melaju di jalurnya. Karena jarak yang sangat dekat dan kecepatan tinggi dari truk kontainer, tabrakan frontal tidak terhindarkan. Benturan keras menghancurkan bagian depan minibus.
- Korban Jiwa: Kecelakaan ini merenggut nyawa sopir minibus di tempat kejadian. Sementara itu, satu penumpang minibus lainnya mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk penanganan intensif.
Dugaan Penyebab dan Penyelidikan
Aparat Kepolisian Resor Cirebon langsung mengamankan lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Penyelidikan awal mengarah pada beberapa dugaan faktor penyebab kecelakaan:
- Kelalaian Pengemudi: Dugaan utama adalah sopir truk kontainer mengantuk atau kurang fokus saat mengemudi, yang menyebabkan truk tidak stabil.
- Over Dimensi dan Over Loading (ODOL): Meskipun belum terkonfirmasi, dugaan terkait kelebihan muatan atau dimensi (ODOL) pada truk sering menjadi faktor pemicu utama kegagalan kendali di jalur panjang seperti Pantura.
- Kondisi Teknis Kendaraan: Polisi juga memeriksa kelayakan rem dan steering system (sistem kemudi) pada truk kontainer.
Sorotan terhadap Keselamatan di Pantura
Kecelakaan ini menambah panjang daftar tragedi di jalur Pantura, yang merupakan urat nadi logistik dan transportasi Jawa.
- Ancaman Truk Besar: Jalur ini dikenal padat dengan kendaraan logistik dan truk besar yang melaju cepat. Kecelakaan yang melibatkan truk kontainer seringkali berakibat fatal karena perbedaan bobot dan kecepatan antara truk dan kendaraan pribadi.
- Pengetatan Pengawasan: Kasus ini memperkuat desakan kepada Kementerian Perhubungan dan Kepolisian untuk memperketat operasi pengawasan, terutama terkait jam istirahat sopir dan penindakan tegas terhadap pelanggaran ODOL.
Saat ini, kedua kendaraan yang terlibat telah dievakuasi, dan barang bukti diamankan di Polsek Arjawinangun untuk proses penyelidikan lebih lanjut.