Sidoarjo (25/9/2025), Sebuah truk tambang bermuatan pasir hilang kendali dan menabrak dua rumah warga di pinggir jalan. Akibat insiden tersebut, sedikitnya 18 orang mengalami luka-luka dan beberapa rumah rusak parah.
Kejadian bermula saat truk yang melaju dari arah tambang hendak melewati jalan sempit dan menanjak. Diduga rem truk tidak mampu menahan beban, sehingga truk mundur dan melaju ke belakang hingga menabrak rumah pertama. Setelah itu, truk terus melaju dan menabrak rumah kedua sebelum akhirnya berhenti usai menabrak pohon besar. Pengemudi dan kernet truk selamat dengan luka ringan dan langsung dilarikan ke RSUD setempat.
Warga sekitar langsung membantu evakuasi korban dan melaporkan kejadian ke petugas kepolisian. Petugas Polres Sidoarjo bersama tim dari dinas kebakaran dan pertolongan pun segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memberi pertolongan medis, dan mengamankan jalur agar tidak terjadi kerumunan.
“Kami masih mendalami faktor penyebabnya, apakah rem tidak berfungsi, kelebihan muatan, atau kondisi jalan yang licin,” kata Kapolsek setempat. Pemeriksaan terhadap truk dan muatannya tengah dilakukan, termasuk memeriksa catatan perawatan kendaraan.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat tersendat selama dua jam karena petugas harus mengevakuasi truk dan membersihkan puing serta material yang berserakan. Beberapa warga yang rumahnya rusak parah terpaksa mengungsi sementara ke rumah tetangga.
Insiden ini menjadi peringatan bagi pengusaha tambang dan pengemudi truk agar lebih disiplin dalam pemeliharaan kendaraan, terutama sistem rem, serta memastikan muatan tidak melebihi kapasitas. Sementara pemerintah daerah juga diminta meningkatkan pengawasan terhadap armada berat yang melintas di jalan pemukiman.